Rejang Lebong (BBJ Network) – Pemindahan belasan guru yang bersatus Pegawai Negeri Sipil (PNS), terkhusus yang mengajar di SD dan SMP di wilayah Lembak Rejang Lebong, mendapat kritik dari tokoh pemuda asal Lembak, Bambang, Minggu (4/8/24).
Bambang yang merupakan putra asli Kecamatan Padang Ulak Tanding (PUT) saat dihubungi melalui ponsel pada Minggu (4/8/2028) menyebut, dengan adanya pemindahan belasan guru yang berstatus PNS tersebut sangat merugikan sekali bagi dunia pendidikan yang ada di wilayah Lembak.
“Jika guru dari Lembak dipindahkan ke Curup, hal ini sama saja menghancurkan nasib generasi penerus di masa yang akan datang, terkhusus di dunia pendidikan,” sampai Bambang.
Sebab, menurutnya, salah satu komponen agar pendidikan berkualitas harus didukung dengan guru-guru yang berstatus PNS dan berkualitas.
Politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menambahkan, hal tersebut tidak bisa dibiarkan begitu saja, harus diusut secara tuntas dan dicari di mana titik permasalahannya.
Bambang mempertanyakan, kenapa jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) ada pemindahan guru PNS secara mendadak, padahal di dalam wilayah Lembak guru berstatus PNS sangat minim sekali.
“Kepada pihak yang terkait, agar mengkaji ulang apa yang terjadi saat ini, khususnya di dalam dunia pendidikan yang ada di Lembak,” sampai Bambang.
